Python Menjadi Bahasa Paling Populer di GitHub pada 2024: Dominasi di Dunia Data dan AI

Blog Github

Pada 2024, Python resmi menjadi bahasa pemrograman paling populer di GitHub, mengalahkan JavaScript. Keberhasilan ini terutama didorong oleh meningkatnya proyek terkait data sains dan kecerdasan buatan (AI). GitHub mencatat peningkatan kontribusi sebesar 59% pada proyek AI generatif, menunjukkan antusiasme tinggi dari komunitas developer.

Python telah lama dikenal dengan sintaks yang sederhana dan kemampuan pengolahan data yang kuat, menjadikannya pilihan utama bagi pemula maupun profesional. Banyaknya pelatihan dan adopsi Python dalam kurikulum pendidikan global, termasuk di bidang STEM, turut mendorong popularitasnya. Bahasa ini mudah dipelajari dan fleksibel, sehingga cocok digunakan dalam berbagai kebutuhan mulai dari pengembangan aplikasi sederhana hingga riset AI tingkat lanjut.

Dalam dunia open-source, Python juga memiliki dampak signifikan. GitHub melaporkan sekitar 1,4 juta developer baru bergabung di platform ini, sebagian besar berkontribusi pada proyek AI. Pertumbuhan komunitas ini menciptakan ekosistem yang dinamis dan inovatif.

Python juga semakin mengakar di desktop Linux, di mana banyak distribusi sudah memasangnya secara default. Selain itu, peningkatan penggunaan Jupyter Notebook, terutama dalam proyek terkait pembelajaran mesin, memperkuat Python di kalangan ilmuwan data dan peneliti.

Penggunaan alat seperti GitHub Copilot memudahkan kolaborasi dan mempercepat pengembangan kode berbasis Python. Kemajuan ini memungkinkan developer pemula hingga profesional untuk mengakses sumber daya AI secara lebih mudah.

Melalui Octoverse 2024, GitHub memprediksi India akan segera melampaui Amerika Serikat sebagai negara dengan developer terbanyak, mencerminkan pertumbuhan pesat di negara-negara berkembang. Python berada di posisi puncak dalam tren ini, dan diperkirakan akan semakin dominan.

Artikel lengkap dapat diakses di situs OMG! Ubuntu dan Github Blog

See also  Membangun Desa Mendunia: Tantangan dan Peluang Menulis di Website Desa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *